Militer AS telah melakukan investasi sebesar 3,7 juta dolar AS ke dalam penelitian teknologi "Battlefield Illusion" untuk membingungkan musuh di garis depan.

Sebuah lembaga penelitian pertahanan, Defence Advanced Research Projects Agency (DARPA), mengatakan "teknologi ilusi" dapat dipasang pada kendaraan militer, jet dan kapal, lapor Majalah Wired seperti dikutip News.com.au.
Proyek Battlefield Illusion yang terungkap dalam anggaran baru militer AS diharapkan untuk menemukan bagaimana mengelola "persepsi inderawi" musuh.
"Para peneliti akan mempelajari bagaimana manusia menggunakan otak mereka untuk memproses masukan sensorik dan mengembangkan halusinasi 'pendengaran dan visual' yang akan 'memberikan keuntungan taktis bagi pasukan kami'," tulis Wired.
Illusion Battlefield adalah bagian dari program lebih besar DARPA untuk mencari cara dari kemacetan komunikasi berbasis laser dan sistem sensor.
Tahun lalu, kontraktor pertahanan BAE Systems telah menciptakan sebuah "jubah tembus pandang" yang memungkinkan kendaraan untuk berbaur dengan lingkungannya.
Sistem, yang bekerja melalui frekuensi infra-merah dan lainnya, menggunakan on-board kamera untuk mengambil latar belakang pemandangan dan menampilkan gambar infra-merah pada kendaraan.

Sebuah lembaga penelitian pertahanan, Defence Advanced Research Projects Agency (DARPA), mengatakan "teknologi ilusi" dapat dipasang pada kendaraan militer, jet dan kapal, lapor Majalah Wired seperti dikutip News.com.au.
Proyek Battlefield Illusion yang terungkap dalam anggaran baru militer AS diharapkan untuk menemukan bagaimana mengelola "persepsi inderawi" musuh.
"Para peneliti akan mempelajari bagaimana manusia menggunakan otak mereka untuk memproses masukan sensorik dan mengembangkan halusinasi 'pendengaran dan visual' yang akan 'memberikan keuntungan taktis bagi pasukan kami'," tulis Wired.
Illusion Battlefield adalah bagian dari program lebih besar DARPA untuk mencari cara dari kemacetan komunikasi berbasis laser dan sistem sensor.
Tahun lalu, kontraktor pertahanan BAE Systems telah menciptakan sebuah "jubah tembus pandang" yang memungkinkan kendaraan untuk berbaur dengan lingkungannya.
Sistem, yang bekerja melalui frekuensi infra-merah dan lainnya, menggunakan on-board kamera untuk mengambil latar belakang pemandangan dan menampilkan gambar infra-merah pada kendaraan.
1 komentar:
artikel yang menarik min, makasih sudah share...
timah solder
Posting Komentar